Papua Football Academy (PFA) melaksanakan uji coba pertandingan kembali dengan salah satu Sekolah Sepak Bola (SSB) di Pulau Bali. Pada pertandingan ini, PFA bertandang melawan SSB Pespa Padangsambian. Uji coba pertandingan dilaksanakan di Lapangan Abianbase, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (3/11/2022).
Uji coba pertandingan melawan SSB Pespa Padangsambian dimulai pada pukul 15.00 WITA. Durasi pertandingan selama 2 × 30 menit. Pada laga ini, tim PFA diperkuat oleh Alesandro Bernard pada posisi kiper, Yazid Hidayat Horota, Geovanno Fery Wanggai, Efaldus Sereuw, Marthquin Yoku, Samuel Kundrad Moses Susim, Valentino St. Wagiu, Mario Joverson, Zakarias Lesnussa, Chorino Dimara, dan penyerang Alfons Rizal Saman.
Cuaca mendung berawan menyelimuti pertandingan di lapangan Abianbase. Babak pertama, kedua tim sama-sama mendominasi pertandingan. Pertandingan baru berjalan beberapa menit, rintik hujan mulai turun yang kemudian berangsur deras. Satu gol dicetak oleh salah satu pemain SSB Pespa Padangsambian pada menit 29″.
Hujan mulai mereda saat babak kedua akan berakhir. Kondisi lapangan yang banyak genangan air karena hujan yang deras menjadi tantangan bagi kedua tim. Gol dari SSB Perseden menjadi gol semata wayang pada uji coba pertandingan ini.
“Senang dapat bermain melawan SSB Perseden, namun saya merasa bermain kurang maksimal. Harapan saya dapat bermain lebih baik lagi untuk pertandingan berikutnya” kata salah satu pemain PFA, Valentino St. Wagiu.
“Sangat bangga mendapat kesempatan latih tanding melawan PFA, saya melihat dari kedua tim ini imbang. PFA sudah baik dari segi pressing, namun yang kurang itu dari segi mentalitas” ucap Agus Maryanta, pelatih dari SSB Pespa Padangsambian dalam melihat situasi pertandingan melawan PFA.
“Saya senang sekali kita dapat bertanding melawan SSB Pespa Padangsambian karena SSB yang hebat di Denpasar. Bermain dengan lapangan yang becek menjadikan kita belajar banyak mengenai mentalitas para pemain PFA, karena bermain di lapangan becek itu tidak gampang” jelas coach Wolfgang Pikal, Direktur Akademi PFA.
