Bogor, 21 Oktober 2025– Papua Football Academy (PFA) dengan bangga mengumumkan partisipasi tim U-15 nya dalam turnamen bergengsi Garuda International Cup 2025. Turnamen yang menghadirkan klub-klub muda terbaik dari dalam dan luar negeri ini akan berlangsung di ASIOP Training Ground, Sentul pada tanggal 21-24 Agustus 2025.
Berbekal 20 Pemain, Tim PFA U-15 tergabung dalam Grup C bersama Bogor United (Indonesia), GUAMMS FC (Malaysia), dan Apuesto Bueno (Filipina). Seluruh pertandingan akan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi Garuda International Cup, memberikan kesempatan bagi keluarga, suporter, dan pencinta sepakbola di Papua dan seluruh Indonesia untuk menyaksikan aksi para pemain PFA U15.
Ardiles Rumbiak, Pelatih Kepala PFA U-15, menegaskan bahwa turnamen ini adalah bagian penting dari proses perkembangan tim.
“Ini adalah turnamen yang bagus. Kita mau anak-anak bisa menunjukkan hasil latihan mereka di sini. Ini juga salah satu persiapan kita untuk bertanding di Piala Suratin mendatang,” ujar Coach Ardiles.
Coach Ardiles juga menekankan filosofi dasar yang ditanamkan pada para pemainnya. “Saya selalu tanamkan ke anak-anak, jika ingin mendapatkan hasil yang baik, maka harus mau kerja keras. Jika proses baik, maka hasil akan baik. Keyakinan ini yang kami bawa ke turnamen ini.”
Kesempatan Emas untuk Dilirik Tim Scouting Timnas
Selain berkompetisi, turnamen ini juga menjadi panggung ideal bagi para pemain untuk menunjukkan bakat mereka. Coach Ardiles melihat ini sebagai peluang emas bagi para peserta, terlebih para pemain PFA. “Kami ingin anak-anak bisa main sesuai instruksi, main bagus secara individu dan tim. Karena nanti akan ada talent scouting dari Timnas juga, jadi ini adalah momen yang tepat untuk anak-anak PFA bisa dilihat di level nasional,” jelasnya.
Lebih Dari Sekadar Pertandingan: Membangun Persaudaraan
Menghadapi tim dari berbagai negara memberikan nilai tambah yang tidak ternilai. Di turnamen Garuda Cup International ini terdapat peserta dari 12 Negara, seperti China, Jepang, Korea Selatan, Kamboja, Thailand, Pakistan, India, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Filipina. menyoroti aspek sosial dari kompetisi ini, anak-anak akan mendapatkan pengalaman lebih untuk bersosial dan mendapatkan kawan baru dari berbagai negara. Tentunya menjadi satu hal yang baik dalam pengembangan karakter.
“Lawan kami ada dari negara lain juga, pastinya bagus untuk anak-anak saling bersosialisasi, menambah teman baru. Ini tentang membangun karakter dan persaudaraan melalui sepakbola, tidak hanya tentang menang dan kalah.” pungkas Coach Ardiles.
Selain itu, turnamen ini juga menjadi ajang pertemuan bagi anak-anak PFA U15 dengan kakak Angkatan mereka (Alumni PFA Batch 1) yang kini menimba ilmu di akademi lain, seperti Diklat Merden dan ASIFA Malang. Tentu menjadi momen yang berharga karena mereka bisa berkesempatan untuk bercengkrama dan bertukar ilmu, serta pengalamannya masing-masing.
Tentang Papua Football Academy (PFA):
Papua Football Academy adalah program pembinaan talenta muda Papua yang diluncurkan oleh PT Freeport Indonesia sejak 2022. Program ini menggabungkan pelatihan sepak bola dan pendidikan formal, dengan tujuan menciptakan generasi muda yang unggul, kompetitif, dan berdaya saing tinggi.